Senin, 14 November 2016

Filled Under:

Praktik Bisnis Rasulullah

23.17.00

By: Nur Fitroh Febrianto

Praktik Bisnis Rasulullah

  1. Didasari dengan kejujuran, setiap perkataan yang dikeluarkan untuk menjual barang maka seharusnya sesuai dengan barang itu sendiri. Rasulullah bersabda:”Siapa yang menipu kami, maka dia bukan kelompok kami” (HR. Muslim).
  2. Berlandaskan tolong menolong, dalam Islam seseorang muslim tidak hanya mencari keuntungan semata. Tetapi, didasari kesadaran dan kemudahan bagi orang lain.
  3. Tidak boleh menipu, Dalam hal ini berkaitan dengan spesifikasi jenis barang yang diberitahukan tidak sesuai dengan barang tersebut.
  4. Tidak boleh menjelekkan bisnis orang lain, dalam berbisnis tidak boleh menjelekkan produk orang lain.
  5. Tidak boleh menimbun barang (ihtikar), tentunya menimbun di sini dengan tujuan agar harganya lebih tinggi.
  6. Tidak boleh memonopoli sehingga tidak memberi kesempatan untuk orang lain berjualan.
  7. Komoditas yang dijual harus suci, halal dan bermanfaat. Sehingga barang-barang yang dijual dapat memberikan kebaikan kepada konsumen.
  8. Bebas dari riba.
  9. Dilakukan dengan tanpa paksaan, sehingga konsumen dan produsen sama-sama ridho.
  10. Membayar upad pada waktunya. Nabi Muhammad SAW:”Berikanlah upah kepada karyawan, sebelim kering keringatnya.” Yang dimaksud adalah sesuai dengan kerja yang dilakukan dan tidak menunda-nunda.

1 komentar:

  1. 1xbet korean【Malaysia】bet1xbet korean【VIP】⚡【WG98.VIP】
    【 Bet1xbet korean】⭐️ 샌즈카지노 ⭐️ Bet1xbet korean,⭐️⭐️ Bet1xbet korean online,⭐️⭐️ Bet on 메리트 카지노 쿠폰 Sports,⭐️⭐️⭐️ 1xbet Bet on Golf,

    BalasHapus